Selasa, 13 September 2011

Tugas-1 Sistem Pakar: Resume Konsep Dasar dan Heuristic Search


Definisi Siste Pakar
ü  Sistem Pakar adalah sebuah program komputer yang mencoba meniru atau mensimulasikan pengetahuan (knowledge) dan ketrampilan (skill) dari seorang pakar pada area tertentu. Selanjutnya sistem ini akan mencoba memecahkan suatu permasalahan sesuai dengan kepakarannya.(jusak 2007)
ü  Sistem pakar (expert system) adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke computer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa di lakukan oleh para ahli.
ü  Sistem pakar yang baik di rancang agar dapat menyelesaikan suatu permasalahan tertentu dan meniru kinerja dari para ahli.
Manfaat Sistem Pakar
ü  Tidak memerlukan biaya saat tidak digunakan
ü  Meningkatkan kapasitas sistem
Kelemahan Sistem Pakar
ü  Biaya yg di perlukan untuk membuat,memelihara dan mengembangkannya sangat mahal.
ü  Sulit di kembangkan
ü  Sistem pakar tidak 100% benar
ü  Pendekatan oleh setiap pakar untuk suatu situasi atau problem bisa berbeda-beda
Konsep dasar Sistem pakar
ü  Konsep dasar sistem pakar mengandung
Ø  Keahlian
Keahlian bersifat
Ø  Ahli Pakar
Seorang ahli adalah seorang yang mampu menjelaskan suatu tanggapan,mempelajari hal-hal baru seputar topic permasalahan,menyusun kembali pengetahuan jika di pandang perlu
Ø  Pengahlian keahlian
Tujuan dari sistem pakar adalah untuk mentranfer keahlian dari seorang pakar ke dalam computer kemudian ke masyarakat.


Perbedaan sistem Konvensional dengan sistem pakar
Sistem Konvensional
Sistem Pakar
Fokus pada solusi
Fokus pada problem
Programmer bekerja sendiri
Team-work
Sequencial
iterative

Data, Informasi dan Pengetahuan (knowledge)
ü  Data merupakan hasil pengukuran atau catatan (record) tentang sebuah kejadian (mis. suhu, waktu, harga dsb). data dapat berupa angka, huruf, gambar, suara dsb.
ü  Informasi merupakan hasil olahan dari data sedemikian rupa sehingga karakteristik dari data tersebut dapat diuji, misalnya ratarata, varian, distribusi dsb.
ü  Pengetahuan merupakan informasi yang diletakkan pada konteks/lingkungan tertentu, misalnya peta jawa, distribusi minyak di Indonesia, dsb.
ü  Data, informasi dan pengetahuaan dapat dikelompokkan ke dalam level abstraksi seperti ditunjukkan dalam gambar di bawah ini :


Struktur Sistem Pakar
Secara umum struktur sebuah sistem pakar terdiri atas 3 komponen utama, yaitu: knowledge base, working memory, dan inference engine.
seperti ditunjukkan dalam gambar di bawah ini :


ü  Knowledge base (basis pengetahuan) adalah bagian dari sebuah sistem pakar yang mengandung/menyimpan pengetahuan (domain knowledge). Knowledge base yang dikandung oleh sebuah sistem pakar berbeda antara satu dengan yang lain tergantung pada bidang kepakaran dari sistem yang dibangun. Misalnya, medical expert system akan memiliki basis pengetahuan tentang hal-hal yang berkaitan dengan medis. Knowledge base direpresentasikan dalam berbagai macam bentuk, salah satunya adalah dalam bentuk sistem berbasis aturan (ruled-based system).
ü  Working memory mengandung/menyimpan fakta-fakta yang ditemukan selama proses konsultasi dengan sistem pakar. Selama proses konsultasi, user memasukkan fakta-fakta yang dibutuhkan. Kemudian sistem akan mencari padanan tentang fakta tersebut dengan informasi yang ada dalam knowledge base untuk menghasilkan fakta baru. Sistem akan memasukkan fakta baru ini ke dalam working memory. Jadi working memory menyimpan informasi tentang fakta-fakta yang dimasukkan oleh user ataupun fakta baru hasil kesimpulan dari sistem.
ü  Inference engine bertugas mencari padanan antara fakta yang ada di dalam working memory dengan fakta-fakta tentang domain knowledge tertentu yang ada di dalam knowledge base, selanjutnya inference engine akan menarik/mengambil kesimpulan dari problem yang diajukan kepada sistem. (jusak 2007)



0 komentar:

Posting Komentar