Rabu, 21 September 2011

Resume Testing Pert 2

Tujuan Testing
Secara umum obyektifitas dari testing adalah untuk melakukan verifikasi validasi dan deteksi eror untuk menemukan masalah dan tujuan dari pertemuan ini adalah untuk membenahinya.
Obyektifitas Testing
- Meningkatkan kepercayaan bahwa sistem dapat digunakan dg tingkat resiko yang dapat diterima
- Menyediakan informasi yang dapat mencegah terulangnnya eror
- Menyediakan informasi yang membantu untuk mendeteksi eror secara dini
- Mencari eror dan kelemahan atau keterbatasan sistem
- Menyediakan informasi untuk kualitas dr produk software
Misi dari Tim Testing
-Membantu meminimalakan resiko kegagalan proyek
- Tidak melalkukan pembedahan kode,tidak melakukan komplain pada suatu individu/tim
- Testing : Individu yang memberikan hasil pengukuran dari kualitas produk
Psikilogi Testing
- Pengembangan dilakukan secara konstruktif tetapi Testing dilakukan seorang Destruktif,
  Seorang pengembang bertugas membangun,tapi Seorang tester berusaha menghancurkan
Pringsip-pringsip testing- Testing yang komplit tidak mungkin
- Testing merupakan pekerjaan yang kreatif dan sulit
- Testing dilakukan untuk mencegah eror
- Testing berbasis pada resiko
- Testing harus direncanakan
- Testing membutuhkan independensi
Testing yang kompilt itu tidak mungkin
- Testing yang komlit secara menyeluruh tidak mungkin untuk dilakukan,karena jumlah kemuninan
   kombinasi test care yang amat besar
   # Domain masukan
   # Kompleksitas
   #Jalur program
- Yang mungkin adalah melakukan testing logika dari program,dan yakinkan semua kondisi dari semua level
   komponen telah diperiksa
Testing merupakan pekerjaan yang sulit dan kreatif
- Testing bukanlah suatu hal yang sederhana karena :
   # Untuk menentukan testing secara efektif harus mengetahui keseluruhan sistem
  # Sistem tidak sederhana atau tidak mudah dipahami
- Untuk melakukan testing dibutuhkan :
  #  Kreatifitas
  # Pengtahuan bisnis
  # Penglaman testing
  # Metodelogi testing
Alasan akan petingnya diadakan testing adalah untuk mencegah terjadinya eror
- Konsep siklus dari testing
  # Testing bukan untuk 1 fase pengembangan saja
     di asosiasikan pada 1 fase pengembangan saja
Testing berbasis resiko
- Testing yang efektif merupakan hasil pertimbangan dari resiko dan ekonomi,dimana secara praktis testing
   meruparupakan hasil tarik ular dari tempat faktor utama :
  # Sumber daya dan biaya yang dibutuhkan untuk melakukan testing
  # Biaya dari keterlambatan pengiriman produk
  # Kemungkinan ada defect
Testing harus direncanakan
- Menjaga arah pelaksanaan test agar tidak menyimpang dari tujuan test itu sendiri yaitu mengukur
  kualitas software
- Menjaga kesesuaian penggunaan sumber daya  dan jadwal proyek "menetapkan apa yang akan ditest
  dan kapan berhenti"
-Tepat guna,tepat sasaran,tetap fokus
Testing butuh kebesasan
- Pengamat yang tidak bisa mengukur diri
- Orang yang bertujuan untuk mengukur kualitas software secara akurat


Nama : Yayiek Dzurriyyatin Th
Nim    : 08410100466

0 komentar:

Posting Komentar